Tuesday, January 28, 2014

Guruku Ulang Tahun....surprise....!!!!



    
Adalah seroang guru tua yang penyabar, menyenangkan, kreatif,suka bercanda dan menjadi favorit anak-anak SD Islam. Dia adalah Pak Ali, yang selalu tersenyum kepada anak, walaupun sering juga kating marah atau cemberut. Beliau seorang guru yang memiliki ciri khas, yaitu berupa kumis tipis dan jenggot panjang. Beliau menjadi wali kelas 3 di sekolah tersebut.
      Minggu depan adalah hari ulang tahun Pak Ali, adalah Ahmad, Amir dan Abdul  yang merupakan pengurus kelas 3 memiliki rencana untuk memberikan surprise ulang tahun kepada Pak Ali. “Teman-teman, minggu depan Pak Ali ulang tahun mari kita buat kejutan dan ucapan selamat  untuk beliau” kata Ahmad sebagai ketua kelas.
     “Bagaimana caranya kita memberi kejutan ke Pak Ali?” tanya Umi. “aku juga belum tahu makanya mari kita pikirkan bersama, tapi setuju nggak dengan rencanaku tadi?” jawab Ahmad sambil menggaruk kepala. 

         Kemudian mereka bermusyawarah bagaimana caranya untuk membuat Pak Ali berkesan dihari ulang tahunya. “Bagaimana kalau kita kasih surprise pas masuk kelas?” kata Amir yang dari tadi hanya terdiam saja. “Aku setuju, kita buat tulisan selamat ulang tahun dipapan tulis untuk Pak Ali dan kita hias kelas kita biar terlihat ceria..”tambah Abdul.
          Singkat cerita mereka sepakat untuk memberikan sesuatu sebagai kado ulang tahun kepada Pak Ali. Hari yang ditunggu pun datang juga, siswa kelas tiga berbagi tugas. Tugas pertama mengawasi di dekat kantor jika Pak Ali sudah siap ke kelas hal ini dilakukan oleh Amir. 
     Jika Pak Ali mau ke kelas maka Amir akan memberikan kode kepada Abdul dengan cara meletakkan tanganya di dagu (janggut) sambil menarik-nariknya ke bawah. Maksudnya Pak Ali yang memiliki ciri khas jenggot panjang segera datang.
       Kemudian anak-anak satu kelas semuanya bersembunyi di bawah meja masing-masing. Seperti biasa, “Assalamualaikum....” kata Pak Ali ketika mau masuk kelas. Terkejut karena tidak ada anak-anak yang duduk di kursinya kemudian Pak Ali mencari ke bawah meja dan disambut anak-anak dengan “Walaikumsalam....selamat ulang tahun Pak Ali...selamat ulang tahun kami ucapakan, semoga panjang umur kami khan doakan....” serentak anak-anak menjawab yang membuat Pak Ali terkaget.
      Setelah terdiam beberapa saat, Ahmad maju kedepan, “Selamat ulang tahun Pak, semoga selalu diberikan kesehatan oleh Allah” kata Ahmad sambil memberikan kado kepada Pak Ali. Hal ini diikuti oleh teman-teman satu kelasnya yang sudah mempersiapkan sesuatu untuk beliau.
       Pak Ali hanya bisa terdiam menyaksikan apa yang dilakukan oleh anak didiknya. Terlihat raut bahagia dan bangga dalam wajah Pak Ali, bahkan beliau sampai meneteskan air mata karena merasa terharu dengan apa yang dilakukan oleh anak-anak kesayangannya.
Setelah semua tenang Pak Ali kemudian berkata kepada anak didiknya. “Anak-anak yang bapak banggakan, hari ini bapak sangat bahagia sekali memiliki murid-murid seperti kalian. Bapak sendiri malah lupa kalau hari ini bapak ulang tahun. Justru kalian ingat akan ulang tahun bapak.”
       Sambil menepuk dadanya Pak Ali menambahkan, “Bapak Bangga dengan kalian...bapak bangga dengan kalian. Kepedualian kalian kepada guru yang membuat bapak kembali bersemangat dan bahagia.”
      “Tapi Nak, bapak juga bersedih....” kata Pak Ali dengan suara yang rendah. “Sedih kenapa pak? Inikan hari ulang tahun bapak?” tanya Abdul. “dengan bertambahnya umur bapak, berarti jatah hidup bapak dii dunia ini sudah berkurang 1 tahun.” Kata Pak Ali
       “Kok bisa pak?” sambung Abdul. “Sekarang bapak sudah bertambah umurnya menjadi 45 tahun. Seandainya Allah memberikan jatah umur bapak 65 tahun berarti jatah hidup bapak tinggal 20 tahun lagi. Tahun depan umur bapak 46 tahun berarti jatah hidup tinggal 19 tahun lagi. Dan seterusnya sampai akhirnya nanti jatah umur bapak habis”, Pak Ali menjelaskan.
        Tiba-tiba suasana kelas jadi hening, “Pak, trus apa yang harus kita lakukan untuk mengisi ulang tahun kita. Khan setiap tahun kita ulang tahun,” tanya Farhan. “Kita gunakan untuk memberikan manfaat kepada orang lain, semakin tambah bersyukur kepada Allah karena kita masih diberikan hidup. Meningkatkan ibadah, mengaji dan sholatnya jangan sampai lupa. Dan yang terpenting untuk anak-anak semua harus belajar dengan sungguh-sungguh...oke?siap??”. “Siapppp...” hanya beberapa anak yang menjawab. 
“Siap belajar sungguh-sungguh?” tanya Pak Ali dengan suara yang lebih keras. “siapppppp.....” jawab seluruh siswa dengan suara keras dan kompak.  KETIKA KITA BERULANG TAHUN SESUNGGUHNYA JATAH HIDUP KITA TELAH BERKURANG"

1 comment:

Hamzah bergaya dengan burung hantu