Wednesday, August 27, 2014

Dunia dimata kita(seharusnya)....!!!!

��Setetes madu jatuh di atas tanah��

��Datanglah seekor semut kecil, perlahan-lahan dicicipinya madu tersebut.

��Hmmm... manis.
Lalu dia beranjak hendak pergi.

��Namun rasa manis madu sudah terlanjur memikat hatinya. Dia pun kembali untuk mencicipi lagi, sedikit saja. Setelah itu barulah dia akan pergi.

��Namun, ternyata dia merasa tidak puas hanya mencicipi madu dari pinggir tetesannya.

��Dia pikir,
kenapa tidak sekalian saja masuk dan menceburkan diri agar bisa menikmati manisnya,
lagi dan lagi.

��Maka masuklah sang semut, tepat di tengah tetesan madu.

��Ternyata? Badan mungilnya malah tenggelam penuh madu, kakinya lengket dengan
tanah.

��Dan...
Tentu saja tak bisa bergerak.

��Malang nian, dia terus seperti itu hingga akhir hayatnya. Mati dalam kubangan setetes madu.

��Demikianlah analogi sederhana tentang dunia dan pecinta dunia, sebagaimana diperumpamakan dalam sebuah pepatah Arab :

ﻣﺎ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﺇﻻ ﻗﻄﺮﺓ ﻋﺴﻞ ﻛﺒﻴﺮﺓ
ﻓﻤﻦ ﺍﻛﺘﻔﻰ ﺑﺎﺭﺗﺸﺎﻑ ﺍﻟﻘﻠﻴﻞ ﻣﻦ
ﻋﺴﻠﻬﺎ ﻧﺠﺎ
ﻭﻣﻦ ﻏﺮﻕ ﻓﻲ ﺑﺤﺮ ﻋﺴﻠﻬﺎ

✨"Hakikat apa-apa dari kenikmatan dunia melainkan bagai setetes besar dari madu.

��Maka siapa yang hanya mencicipinya sedikit, ia akan selamat.

��Namun siapa yang menceburkan diri k e dalamnya, ia akan binasa."
***

No comments:

Post a Comment

Hamzah bergaya dengan burung hantu