Monday, July 23, 2012

respect....!!! barang langka...!!!

menghargai untuk dihargai..!!!

Dalam sebuah sekolah di suatu daerah ada kebiasaan yang sangat bagus yang dilakukan sekolah tersebut, setiap pagi sebelum pelajaran dimulai para guru berkumpul di masjid untuk melakukan tadarus Al Qur’an bersama. Pak Sofyan adalah salah satu guru yang rumahnya tidak jauh dari sekolah tersebut. Suatu hari ia datang lebih awal dari teman-teman yang lainnya, dan ada teman yang berkomentar “lumrah lah dia datang lebih awal, rumahnya dekat sich!!!”. Di lain hari Pak Sofyan datang terlambat, komentar yang terdengar adalah “gimana sich,rumah dekat kok datang terlambat”
Dalam kasus yang berbeda, ada seorang anak yang mengikuti lomba dan dalam persiapan sudah semaksimal mungkin untuk menghadapi lomba tersebut. Hasil akhir dari perlombaan tersebut siswa yang sudah  berjuang semaksimal mungkin tidak mendapatkan juara, ada salah satu guru yang berkomentar, “gimana kok bisa dapat juara!”. Bagaimana perasaan anda ketika sudah berusaha untuk mencapai sesuatu namun ada komentar yang menyudutkan anda karena anda gagal dalam mencapai tujuan tersebut.
Terkadang kita tidak sadar telah berkata-kata yag mungkin membuat orang lain merasa kurang dihargai. Sekali lagi, kita tidak menyadari akan hal itu. Akan tetapi jika orang lain yang mengatakan dan menyinggung perasaan kita dan kita merasa direndahkan maka kita akan selalu mengingat kejadian tersebut. Sayangnya, kita terlalu miskin untuk memberikan apresiasi kepada orag lain yang telah berhasil dalam hal apapun, walaupun keberhasilan tersebut mungkin tidak berdampak pada kita, bahkan mungkin keberhasilan dalam hal yag sagat sepele. Ada sebuah kata mutiara “Mikroba di seberag lautan tampak besar, sedangkan dinosaurus di depan mata sama sekali tak nampak”.

No comments:

Post a Comment

Hamzah bergaya dengan burung hantu