Sunday, July 27, 2014

Setelah Ramadhan berlalu 1

Ahad, 27 Juli 2014 (29 Ramadhan 1435H), jam dinding di ruang tengah menunjukkan pukul 17:38 WIB. Terdengar suara adzan magrib "Allohu akbar...Allohu Akbar....". Tanda berbuka puasa telah tiba, Puasa terahir di bulan Ramadhan 1435 H, alhamdulillah telah usai kewajiban sebagai seorang muslim untuk menjalankan ibadah puasa di bulan itu. Tetapi sebenarnya hati ini akan merindukan berkahnya Ramadhan. Akan merindukan indahnya, semangatnya, disiplinya saat kaum muslimin berada di Bulan Ramadhan. Ramadhan pun akan berlalu...diiringi dengan kumandang takbir di surau, mushola dan masjid. Habis sudah masa dimana amalan sunah terniai wajib. Cukup sudah waktu dimana amalan dilipat gandakan.
Masa ditutupnya pintu neraka dan dibuka lebar pintu surga telah berlalu. Wallohu a'lam bi showab
Setelah Ramadhan masihkah qiyamul lailmu?
Setelah Ramadhan masihkah tilawah Qur'anmu?
Setelah Ramadhan masihkah sedekah dan infakmu?
Setelah Ramadhan masihkah amal sholehmu?
Setelah Ramadhan masihkah kamu mendekatkan diri padaNya?
Setelah Ramadhan masihkah kau beristiqomah mencari ridhonya??
Setelah Ramadhan...yaa setelah Ramadhan apa amal yang masih kau pertahankan selama bulan Ramadhan??
Menjaga kebiasaan kita selama Ramadhan adalah cara yang terbaik walaupun berat untuk menyambut Ramadhan yang akan datang. Bisa karena terbiasa, terbiasa karena ada pembiasaan...semoga Alloh menerima amal puasa kita, semoga Alloh memberikan kita keistiqomahan untuk beribadah dan mendekatkan diri padaNya...aamiin.
Taqoballohu Minna Wa Minkum, Taqobal yaa Karim.

Wednesday, July 23, 2014

Kelak....Anda akan bersama orang yang anda idolakan!!!!

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَتَى السَّاعَةُ قَالَ « وَمَا أَعْدَدْتَ لِلسَّاعَةِ ». قَالَ حُبَّ اللَّهِ وَرَسُولِهِ قَالَ « فَإِنَّكَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ ». قَالَ أَنَسٌ فَمَا فَرِحْنَا بَعْدَ الإِسْلاَمِ فَرَحًا أَشَدَّ مِنْ قَوْلِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- « فَإِنَّكَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ ». قَالَ أَنَسٌ فَأَنَا أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَأَبَا بَكْرٍ وَعُمَرَ فَأَرْجُو أَنْ أَكُونَ مَعَهُمْ وَإِنْ لَمْ أَعْمَلْ بِأَعْمَالِهِمْ.
Artinya: “Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu bercerita: “Pernah seorang lelaki datang menenmui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, lalu dia bertanya: “Wahai Rasulullah, kapan hari kiamat?”, beliau bersabda: “Apa yang kamu telah siapkan untuk hari kiamat”, orang tersebut menjawab: “Kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya”, beliau bersabda: “Sesungguhnya kamu bersama yang engkau cintai”, Anas berkata: “Kami tidak pernah gembira setelah masuk Islam lebih gembira disebabkan sabda nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam “Sesungguhnya kamu bersama yang engkau cintai, maka aku mencintai Allah, Rasul-Nya, Abu Bakar dan Umar, dan berharap aku bersama mereka meskipun aku tidak beramal seperti amalan mereka.” (HR. Muslim)
Mari perhatikan perkataan Al Mubarakfury rahimahullah:

Friday, July 11, 2014

Hikmah di balik sakit kita

SubhanAllah, mari kita renungi tentang hikmah sakit. 
Sakit, sebagaimana juga setiap ujian, bukan menguji ketangguhan dan kemampuan.
Sebab sakit Allah beri sudah sesuai dengan takaran dan daya tahannya.⌛
Ia sejatinya menguji kemauan untuk memberi makna. Maka bagi dia yang mampu memberi makna terbaik bagi sakit, insya Allah kemuliaannya diangkat dan membuat malaikat yang selalu sehat takjub. 
Sakit adalah jalan kenabian Ayub yang menyejarah. Kesabarannyayang lebih dari batas (disebut dalam sebuah hadits 18 tahun menderita penyakit aneh) diabadikan jadi teladan semesta. Dan atas kenyataan sejarah tersebut, hari ini cobalah bercermin kepadanya. 
Hari ini pula kita bisa bercermin kepada sosok-sosok mulia yang pernah juga sakit. Sakit, yang di ujung penggal kehidupan mereka yang ditemukan adalah kemuliaan serta terus bertambah derajat kemuliaanya di mata Allah.
💧Imam As-Syafi’i wasir sebab banyak duduk menelaah ilmu;
💧Imam Malik lumpuh tangannya dizhalimi penguasa;
💧Nabi tercinta kita pun pernah sakit oleh racun paha kambing di Khaibar yang menyelusup melalui celah gigi yang patah di perang Uhud.
Bukankah setelah akhirnya sakit, semuanya semakin mulia di mata Allah bahkanjuga di mata sejarah manusia.💖

Thursday, July 10, 2014

KISAH SA'LABAH


kekayaan antara nikmat dan ujian
Siang itu Rasululloh sedang sholat berjamaah bersama para sahabat beliau, Diantara sederetan sahabat yang makmum di belakang Rasululloh, nampak seorang yang berpakaian lusuh, Ia dikenal sebagai seorang sahabat Rasululloh yang tekun beribadah. Setelah selesai sahabat tersebut langsung meninggalkan tempat sholat tanpa berdzikir terlebih dahulu. Rasululloh menegurnya, “ Tsa’labah!,mengapa engkau tergesa-gesa pulang. Tidakkah engkau berdoa terlebih dahulu. Bukanlah tergesa-gesa keluar dari masdjid adalah kebiasaan orang-orang munafik..”
Ia sangat malu ditegur oleh Rosululloh, terpaksa ia berterus terang kepada Rosululloh. “ Wahai Rosullloh, kami hanya memiliki sepasang pakaian untuk sholat dan saat ini istriku di rumah belum melaksanakannya sholat karena menunggu pakaian yang aku kenakan ini, Kami sangat miskin.”

Kenapa minta maaf menjelang ramadhan??

بسم الله الرحمن الرحيم, الحمد لله رب العالمين و صلى الله و سلم و بارك على نبينا محمد و آله وصحبه أجمعين
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:
« أَتَاكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌ مُبَارَكٌ فَرَضَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَتُغْلَقُ فِيهِ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَتُغَلُّ فِيهِ مَرَدَةُ الشَّيَاطِينِ لِلَّهِ فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ مَنْ حُرِمَ خَيْرَهَا فَقَدْ حُرِمَ ». رواه النسائي
Artinya: “Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallambersabda: “Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, Allah telah mewajibkan atas kalian berpuasa di dalamnya, dibuka pintu-pintu langit dan ditutup pintu-pintu neraka jahim serta dibelenggu pemimpin-pemimpin setan, di dalamnya Allah mempunyai satu malam yang lebih baik dari seribu bulan siapa yang dihalangi untuk mendapatkan kebaikannya maka ia telah benar-benar dihalangi dari kebaikan“. Hadits riwayat An Nasai dan dishahihkan di dalam kitab Shahih At Targhib Wa At Tarhib.
Dari hadits ini, bisa diambil kesimpulan bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam memberikan kabar gembira kepada kaum muslimin tentang datang suatu bulan yang penuh berkah yaitu bulan Ramadhan.
Adapun untuk meminta maaf khusus menjelang bulan Ramadhan, maka tidak didapatkan riwayat dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ataupun riwayat-riwayat dari para shahabat, jadi yang lebih baik dan seharusnya, kita mencukupkan apa yang telah dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, karena itu yang paling baik dan paling sempurna.

Hamzah bergaya dengan burung hantu