Friday, September 28, 2012

antara anak kita dengan masjid...!!!


pengin ke masjid bi...!!!!
Si Devid seorang anak yang baru kelas satu. Suatu sore dia belajar di rumah salah satu gurunya. Sampai tibalah adzan magrib berkumandang….”Allahu akbar….Allahu Akbar” panggilan untuk kaum muslimin agar segera mengerjakan sholat. Si Devid pun diajak gurunya untuk mengambil air wudlu dan pergi ke masjid. Akan tetapi devid pada awalnya menolak, setelah dibujuk rayu akhirnya dia mau juga ke masjid. Namun dia nampak canggung waktu sampai di masjid, seperti orang yang baru pertama masuk ke masjid. Gurunya bertanya, “Apakah dirumaha kamu nggak pernah ke masjid mas?”. “saya nggak pernah ke masjid bu”, jawabnya polos. “Apakah ayah ibumu nggak pernah mengajak kamu ke masjid?” tanya gurunya lagi. “Nggak pernah” jawabnya singkat. Maklumlah Devid tinggalnya di pinggiran kota dekat dengan jalan raya, sebetulnya ada masjid yang terletak dua gang dari rumahnya.
Lain Devid lain juga si Umar dan Nasir, kedua anak ini bersaudara dan hanya terpaut 1,5 tahun usianya. Umar dan nasir begitu mendengar adzan, mereka segera mengayuh sepeda kecilnya untuk pergi ke masjid dengan celana panjang yang masih di kalungkan di lehernya. Sesampai di masjid namanya juga anak-anak mereka bermain dulu di serambi masjid. Baru ketika iqomah mereka mengambil air wudhu dan ikut sholat berjamaah. Ketika sholat berakhir mereka kembali gojek lagi di lingkungan masjid seperti wajarnya anak-anak.
most beautiful place
Dua cerita dengan kondisi yang berbeda tentang masjid dan anak kecil. Ada yang bingung dan merasa takut ketika masuk ke dalam masjid. Namun, ada juga yang sangat senang ke masjid walaupun mereka masih ramai dan belum bisa tenang selama di masjid. Kita mungkin akan menemui orang seperti Devid yang tidak dibiasakan orang tuanya untuk diajak ke masjid. Umar dan Nasir karena terbiasa ia dengan berani pergi ke masjid, walaupun terkadang masih sering gojek dan ramai dengan teman-teman yang lainnya. Paling tidak mereka sudah kenal dengan apa itu yang dinamakan “masjid”. Akan tetapi bolehkah anak diajak ke masjid? Saya pikir mereka harus dilatih untuk membiasakan diri dekat dengan masjid
Sebaiknya orang tua selain mengenalkan anak dengan masjid yang kelak akan menjadi tempat yang selalu dikunjungi, orang tua hendaknya juga mengajarkan anak tentang adab-adab di masjid.

No comments:

Post a Comment

Hamzah bergaya dengan burung hantu